YOJIYA CAFÉ KYOTO Culinary

Yojiya Café Kyoto

Dikelola oleh brand kosmetik Kyoto yang terkenal—Yojiya, Yojiya Café di Arashiyama hadir dengan crepe matcha-nya yang berisi krim lembut dari parfait di setiap lapisnya, menemani Anda menikmati keindahan Arashiyama, Kyoto.

Sejarah Yojiya: Dari Brand Kosmetik Yang Melegenda Hingga Kafe Dengan Spesialiasi Menu Matcha

Yojiya dikenal melalui logonya yang ikonis di setiap packaging produk-produknya — gambar wajah wanita yang tercermin di atas kaca rias tangan berbentuk bundar. Popularitas Yojiya semakin berkembang pesat ketika Yojiya tidak lagi menjual produk kosmetik dan mulai merambah sektor kuliner dalam pasar pariwisata Kyoto dengan membuka kafenya pertama kali di Arashiyama pada tahun 2003. Namun jauh sebelum itu, Yojiya memiliki sejarah panjang sejak berdirinya pada tahun 1904.

Brand Yojiya memang dari awal adalah sebuah toko yang menjual alat rias teater, namun toko yang terletak di selatan Sanjo Gokomachi itu, awalnya bernama Kunieda Shoten pada saat berdiri di tahun 1904. Lalu kemudian diganti menjadi “Yojiya” ketika  dipindahkan ke Shinkyogoku, distrik pusat perbelanjaan utama Kyoto. Nama “Yojiya” sendiri lahir dari tren di awal era Taisho sekitar tahun 1910-an, ketika kesadaran akan kebersihan gigi mulai berakar sehingga pendiri Yojiya memutuskan untuk fokus menjual sikat gigi. “Yojiya” secara harafiah berarti toko sikat gigi— dari kata “Yoji” yang berarti sikat gigi dan “Ya” yang berarti toko.

Salah satu produk yang paling populer bahkan hingga saat ini adalah kertas minyak untuk wajah yang disebut aburatorigami. Produk ini pun terinspirasi oleh kebutuhan penduduk lokal Kyoto dengan Pada 1920-an, terinspirasi oleh kebutuhan penduduk lokal Kyoto pada saat itu. Aburatorigami menjadi hits dan menjadi produk unggulan Yojiya yang membuat pasarnya semakin berkembang dan mulai dikenal di seluruh Jepang. Sampai akhirnya Yojiya sendiri menjadi ikon yang mewakili estetika kota Kyoto yang otentik — dari seni tata rias teater hingga matcha (teh hijau Jepang) yang merupakan esensi dari seni tradisional upacara minum teh di Jepang.

Yojiya Café: Surga Untuk Para Pecinta Matcha

Kyoto memang terkenal dengan kuliner Jepang berbahan dasar matcha, teh hijau asal Jepang yang dikonsumsi dalam bentuk bubuk sehingga teksturnya lebih kental dan pahit saat diminum atau digunakan sebelum diolah menjadi hidangan lainnya. Jika lebih diperhatikan, matcha yang banyak digunakan dan dianggap memiliki kualitas premium adalah yang berasal dari Uji, sebuah satu kota kecil dekat dengan Kyoto pemasok teh hijau terbaik di Jepang. Itulah kenapa sampai saat ini kota Kyoto identik dengan kuliner berbahan baku matcha yang beragam, dari street food hingga hidangan tradisional seperti upacara minum teh.

Seperti sikat gigi dan kertas minyak wajah ‘aburatorigami’, Yojiya kembali menjawab kebutuhan warga Kyoto — baik penduduk lokal maupun wisatawan, melalui sebuah kafe sebagai tempat untuk melepas lelah dan melarikan diri dari keramaian yang tak bisa terhindarkan di sekitar area wisata Arashiyama. Selain crepe matcha, Yojiya Café juga menyediakan beragam hidangan lainnya yang tidak kalah menarik. Kue rasa kopi latte, kue sandwich rasa matcha, dan matcha milk instan khas Yojiya adalah rekomendasi oleh-oleh dari kota Kyoto untuk teman dan keluarga Anda.