©Koryo Museum of Art
Melihat Seni dan Artefak dari Dinasti Kuno Korea
Pelajari tentang sejarah dan seni Korea dari koleksi 1,700 barang seni Museum Seni Koryo, mulai lukisan hingga keramik dan mebel sampai barang rumah tangga.
Sekilas Fakta
Didirikan pada 1988, Museum Seni Koryo adalah satu-satunya museum yang dipersembahkan untuk seni Korea di Jepang
Museum ini menampilkan koleksi khusus seni dan kerajinan dari Semenanjung Korea dari abad ke-18 hingga awal abad ke-20
Pendirinya, Jeong Jo-mun, pindah dari Korea ke Kyoto saat kanak-kanak pada 1924
Menuju Lokasi
Museum Seni Koryo terletak di sebelah utara Kota Kyoto. Luangkan waktu sekitar satu setengah jam untuk melihat berbagai pameran museum ini dengan santai. Anda mungkin ingin memadukan kunjungan Anda dengan perjalanan ke Kebun Raya Kyoto di dekatnya.
Naik Bus Kota Kyoto nomor 9 dari Stasiun Kyoto ke halte bus Chugaku-mae. Museum dapat dicapai dengan berjalan kaki satu menit dari sana. Perjalanan ini membutuhkan waktu sekitar 40 hingga 45 menit.
Koleksi yang mengesankan
Tokoh bisnis terkemuka, Jeong Jo-mun, mendirikan koleksi 1.700 barang seni ini. Sebagian besar karya seni adalah dari dinasti Goryeo (918-1392) dan Joseon (1392-1910). Barang paling bernilai museum ini adalah lukisan "Heron" karya pelukis Korea dari abad ke-17, Kim Myeong-guk, yang mencakup prasasti oleh Hayashi Razan, seorang filsuf Neokonfusianisme ternama Jepang.
Keramik yang menawan, perkakas kuno
Para pengunjung akan disambut oleh dua patung batu pejuang dari abad ke-15 di pintu masuk museum. Di dalam museum, Anda dapat menemukan berbagai barang, seperti perkakas batu yang dipoles, cermin tembaga, dan ubin tembikar. Berbagai koleksi terbaik dari berlimpahnya koleksi keramik mencakup keramik Goryeo yang berwarna hijau lumut dan keramik putih Joseon.
Melangkah ke masa lalu
Museum ini memiliki berlimpah barang mebel dan rumah tangga. Satu pameran yang populer memperbarui ruangan yang biasanya dimiliki bangsawan selama zaman Joseon, sehingga memberikan pengunjung gambaran sekilas tentang masa lalu. Koleksinya juga mencakup seni Buddha dan seni rakyat. Pameran khusus diselenggarakan dua kali setiap tahun.


©Koryo Museum of Art
Informasi terbaru mungkin berbeda, silakan lihat di situs web resmi