Koleksi Lukisan yang Luar Biasa Karya Hirayama Ikuo
Hirayama Ikuo lahir pada tahun 1930 dan disebut sebagai salah satu seniman Nihonga paling terkemuka di Jepang. Nihonga adalah sebuah pendekatan melukis yang mengadopsi peralatan tradisional Jepang sekaligus menggunakan teknik Barat modern.
Museum Jalan Sutra Hirayama Ikuo adalah tempat menjelajahi hasil karya Ikuo yang lebih dulu ada, juga untuk lukisan-lukisan Jalan Sutra terbaru yang dia selesaikan sebelum kematiannya pada tahun 2009.
Sekilas Fakta
Museum ini adalah rumah bagi sekitar 9.000 karya seni, dengan 6 galeri yang bisa Anda jelajahi
Museum ini direnovasi dan diperluas tahun 2008
<style type="text/css"><!--td {border: 1px solid #ccc;}br {mso-data-placement:same-cell;}--> </style> Ikuo bepergian ke Jalan Sutra lebih dari 150 kali
Menuju Lokasi
Museum ini bisa dicapai dalam beberapa menit dengan berjalan kaki dari Stasiun Kereta Kai-Koizumi. Jika Anda datang dengan mobil, Persimpangan Kobuchizawa bisa dijangkau dalam 10 menit.
Harta Karun dari Jalan Sutra
Hirayama Ikuo dan istrinya adalah kolektor yang rajin mengoleksi apa saja yang terkait dengan Jalan Sutra. Seumur hidup, mereka berjuang untuk menjaga dan menampilkan karya seni yang menurut mereka mungkin dihancurkan atau hilang karena pergolakan politik dan agama di area ini. Koleksi luar biasa ini membantu generasi demi generasi mempelajari keragaman budaya yang terikat pada Jalan Sutra, dan karya-karya yang dipajang dihormati seperti hasil karya Hirayama sendiri.
Karya Hirayama Ikuo
Salah satu daya tarik di museum ini adalah beragam koleksi karya seni Hirayama yang meramaikan dinding-dindingnya. Di lantai pertama Anda dapat menemukan galeri-galeri yang menghormati karya lama, termasuk Arus Tanpa Henti (Ryusui-Mukandan) dan Koleksi Sketsa Eropa (Oshu Shasei Emaki). Museum ini memiliki perpustakaan dengan banyak koleksi, yang sering dirotasi agar sesuai dengan tema pameran.
Di lantai kedua Anda dapat menemukan karya-karya barunya yang sangat sesuai dengan tema di museum ini, yaitu seri “Jalan Sutra Agung”.