Telaga Suwa 諏訪湖

Berlokasi di tengah pulau utama Jepang di cekungan yang terhubung dengan Pegunungan Yatsugatake , Danau Suwa dan komunitas di sekitarnya memiliki banyak pilihan bagi semua orang, dari pecinta alam hingga penggemar budaya.

Danau Suwa mudah diakses dengan kereta.

Danau Suwa berbatasan dengan kota Suwa, Shimosuwa, dan Okaya. Stasiun Kamisuwa adalah stasiun besar yang terdekat.

Dari Tokyo, gunakan JR Azusa Limited Express langsung dari Shinjuku ke Stasiun Kamisuwa.

Dari Stasiun Shin-Osaka, gunakan Shinkansen Tokaido ke Nagoya, lalu berpindah ke JR Shinano menuju Stasiun Shiojiri. Terakhir, berpindahlah ke Chuo Line menuju Stasiun Kamisuwa.

Suwa dapat dicapai dalam 20 menit menggunakan kereta dari Matsumoto .

Danau Suwa berada di pusat daerah Suwa, dan banyak hal yang dapat dilakukan di sepanjang tepi danau ini. Lintasan sepeda dan lari membentang sepanjang 16 kilometer di sekeliling danau, dan penyewaan sepeda tersedia di luar stasiun area Suwa dan tepi danau dekat Hotel Beniya.

Suwa adalah kota dengan banyak pemandian air panas, jadi Anda mungkin ingin berhenti sejenak untuk berendam. Katakurakan adalah opsi yang tepat dengan pemandian umumnya yang seukuran kolam renang. Pemandian air panas untuk kaki di tepi danau di sebelah Pusat Geyser Danau Suwa khususnya sangat bagus untuk melihat matahari terbenam pada musim panas.

Ada banyak opsi makan malam di dekat perairan untuk menambah semangat dalam perjalanan Anda. Carilah mi soba di Kamisuwa atau belut panggang di Okaya.

Kamisuwa mengadakan pertunjukan kembang api hampir setiap malam dari pertengahan Juli hingga akhir bulan Agustus di Taman Tepi Danau. Pergilah ke sana lebih awal untuk melihat para tamu dari penginapan berjalan-jalan dalam balutan yukata waktu matahari terbenam.

Hampir setengah juta orang datang ke Suwa untuk Festival Kembang Api Danau Suwa berskala besar pada bulan Agustus. Pertunjukan ini adalah salah satu yang termewah di Jepang. Pada bulan September, mereka mengadakan pertunjukan besar lain untuk memilih kembang api baru yang akan disertakan dalam pertunjukan Agustus tahun berikutnya.

Mampirlah ke penyulingan sake yang berjajar di jalanan Kamisuwa dan cicipi sake favorit penduduk setempat. Sake Masumi adalah pelopor penyaringan kobo, atau ragi beras, yang kini menjadi kobo paling banyak digunakan di dunia.

Kuil Shinto Suwa-Taisha adalah salah satu kuil tertua di Jepang dan tuan rumah festival mengendarai pilar Onbashira yang terkenal yang diadakan sekali setiap enam tahun. Kuil ini memiliki empat lokasi di sisi danau yang berseberangan.

Istana Takashima di Pemandian Air Panas Kamisuwa dikenal sebagai “istana apung” pada abad ke-16 ketika permukaan air danau menjangkau benteng istana. Kini, istana ini dikenal sebagai salah satu tempat melihat sakura terbaik pada musim semi di Suwa.

Jalan Kamakura yang bersejarah yang menghubungkan ibu kota lama Kyoto dengan Kamakura 800 tahun lalu membentang sepanjang perbukitan di barat daya Danau Suwa. Anda akan melewati kuil dan wihara tua sepanjang jalan, bersepeda sambil menikmati pemandangan luar biasa di sekeliling danau menuju Pegunungan Yatsugatake.