Potongan Tajam dari Masa Lalu Jepang
Museum Pedang Jepang adalah fasilitas yang didedikasikan untuk menampilkan pedang Jepang sebagai karya seni. Kunjungi museum yang dikelola oleh Komunitas Pelestarian Pedang Seni Jepang ini dan dapatkan wawasan yang menarik tentang keindahan pedang Jepang.
Sekilas Fakta
Koleksinya mencakup berbagai pedang yang telah mendapatkan gelar khusus karena nilai budayanya yang penting
Belajar tentang proses pembuatan pedang di area informasi gratis di lantai satu
Menyaksikan keindahan pedang Jepang dalam etalase yang dirancang khusus di ruang pameran lantai tiga (tiket masuk berbayar)
Menuju Lokasi
Museum ini dapat dicapai hanya dengan berjalan kaki singkat dari Stasiun Ryogoku di JR Sobu Line atau stasiun subway bernama sama di Toei Oedo Line.
Anda bisa berjalan kaki dengan mudah ke Museum Pedang Jepang dari Stasiun Ryogoku dalam waktu 5 menit. Cara termudah untuk menemukannya adalah dengan berjalan kaki di sepanjang tepi Sungai Sumida melewati Ryogoku Kokugikan yang merupakan stadion sumo. Museum ini terletak di dalam taman kecil, Taman Kyu-Yasuda.

Area sekitar
Ukuran museum yang tidak terlalu besar memberikan Anda kesempatan berkunjung ke tempat lainnya, seperti stadion sumo Ryogoku Kokugikan , Museum Sumida Hokusai , atau Museum Edo-Tokyo .
Seni pedang
Sejak zaman kuno, pedang Jepang tidak hanya dianggap sebagai senjata, tetapi juga objek pemujaan, simbol otoritas, dan karya seni yang patut dikagumi.

Pelestarian dan pendidikan
Museum Pedang Jepang bertujuan untuk melestarikan pedang-pedang penting dan artefak para samurai, mendokumentasikan sekitar 1000 tahun kejayaan pedang Jepang dan sejarahnya. Selain pedang-pedang itu sendiri, museum memiliki koleksi dokumen bersejarah dan arsip tentang pedang dan pembuatan pedang.
Komunitas untuk Pelestarian Pedang Seni Jepang
Nihon Bijutsu Token Hozon Kyokai (NBTHK-Komunitas untuk Pelestarian Pedang Seni Jepang) didirikan tahun 1948 untuk menyelamatkan pedang Jepang saat Tentara Pendudukan mencoba menyita dan menghancurkan semua pedang setelah Perang Dunia II.
Kini NBTHK bertujuan untuk melestarikan pedang Jepang dengan kepunahan berbeda. Hanya tersisa sedikit pengrajin yang dapat menempa, memoles, dan memperbaiki katana tua, bagian-bagiannya serta aneka barang lainnya di gudang samurai dan kebanyakan pengrajin ini semakin tua. Komunitas berusaha mempertahankan kerajinan ini dan membantu orang untuk terus menghargai seni pedang Jepang.
Informasi terbaru mungkin berbeda, silakan lihat di situs web resmi