Wihara Konghucu Tertua di Jepang
Selama zaman Edo (1603-1867), keshogunan Tokugawa memasukkan Neokonfusianisme ke dalam pemerintahan dan pendidikan. Meskipun beberapa nilai tersebut tetap ada, secara keseluruhan, mengejutkan bahwa gambaran pengaruh Konfusianisme begitu terbatas.
Namun demikian, beberapa wihara masih berdiri dan Taku Seibyo yang terletak di Kota Taku disebut sebagai wihara Konfusianisme tertua yang masih ada di Jepang.
Sekilas Fakta
Taku Seibyo yang dibangun pada 1708 telah ditetapkan sebagai Properti Budaya Penting
Wihara ini adalah salah satu dari tiga wihara Konfusianisme di Jepang
Wiharanya dibangun oleh penguasa domain keempat kota itu, Shigefumi Taku, yang dikenal memiliki minat tinggi dalam pendidikan dan budaya
Menuju Lokasi
Dari Stasiun Saga, naik JR Karatsu Line menuju Stasiun Taku.
Perjalanan ini memakan waktu sekitar 35 menit. Dari sana, cara termudah untuk mencapai wihara adalah dengan naik taksi yang memakan waktu lebih kurang 10 menit.
Bagaikan mendapati sesuatu yang tersembunyi
Taku Seibyo terletak di area taman yang indah; Anda bisa merencanakan untuk mengunjungi wihara pada sore hari. Lokasi Taku Seibyo yang terpencil akan membuat Anda merasa bagaikan mendapati sesuatu yang tersembunyi.
Festival Musim Semi Sekisai Wihara Taku Seibyo yang diadakan tiap tanggal 18 April sebagai penghormatan terhadap filosofi Konfusius diselenggarakan melalui berbagai upacara, termasuk tarian yang dilakukan dalam balutan pakaian bergaya Dinasti Ming.
Informasi terbaru mungkin berbeda, silakan lihat di situs web resmi