HOME Back

Use the

Planning a Trip to Japan?

Share your travel photos with us by hashtagging your images with #visitjapanjp

mt fuji & around mt fuji & around

YAMANASHI Gn. Fuji (Yamanashi) Rasakan ziarah kuno ke puncak Gn. Fuji

Rasakan ziarah kuno ke puncak Gn. Fuji

Selama zaman Edo (1603-1867), para penganut keyakinan Fuijiko berangkat dalam ziarah dari Edo (Tokyo saat ini) ke puncak Gn. Fuji dengan berjalan kaki. Jalur ini tetap sangat populer hingga kini.

Jangan Lewatkan

  • Bermalamlah di atas Gn. Fuji lalu mendaki ke puncaknya untuk melihat matahari terbit
  • Pesan alat yang sesuai untuk menyusuri trek dari La Mont yang memiliki toko di Kawaguchiko, agar dikirimkan pada Anda di Stasiun Ke-5 Rute Yoshida
  • Selama musim pendakian malam hari, lihatlah ke sisi timur laut Gn. Fuji dan Anda akan melihat ribuan lampu dari para pendaki berkelip-kelip bagaikan cacing bercahaya

Menuju Lokasi

Gn. Fuji terletak di Yamanashi tenggara dekat perbatasan Shizuoka , dapat diakses dengan kereta api JR atau bus dari Stasiun Shinjuku.

Naik kereta api cepat di JR Chuo Line, dan ganti kereta api di Stasiun Otsuki untuk Fuji Kyuko Line yang dioperasikan perusahaan swasta (Tiket JR tidak dapat digunakan). Atau Anda dapat naik bus ke Stasiun Kawaguchiko dari Stasiun Shin-Fuji (2 jam 15 menit) atau Stasiun Mishima (1,5 jam) dan keduanya berada di JR Tokaido Shinkansen Line.

Stasiun Gn. Fuji (Stasiun Fujisan) adalah stasiun terdekat dengan Rute Yoshida . Setelah tiba di Stasiun Gn. Fuji (Stasiun Fujisan) atau Stasiun Kawaguchiko, Anda dapat naik bus ke Stasiun Ke-5 Gn. Fuji. Anda juga dapat menuju Stasiun ke-5 Gn. Fuji dengan bus dari Terminal Bus Cepat Shinjuku dalam waktu kurang dari 2,5 jam. Perjalanan dengan bus ke Stasiun Kawaguchiko memakan waktu hampir 2 jam.

Kuil Shinto Kitaguchi Hongu Fuji Sengen-jinja

Pintu masuk bersejarah ke Gn. Fuji yang terletak di Kuil Shinto Kitaguchi Hongu Fuji Sengen-jinja , adalah atraksi yang harus dilihat oleh mereka yang berencana mendaki gunung api keramat ini. Lanjutkan perlahan-lahan sepanjang jalan menuju kuil untuk mengamati berbagai lentera batu tertutup lumut yang berjejer di sepanjang jalan. Gerbang raksasa (Fujisan Ootorii) menandai keberangkatan Anda dari dunia ini dan kedatangan di dunia yang keramat.

Pepohonan berusia seribu tahun mengelilingi kuil

Perhatikan terutama pepohonan cemara Jepang raksasa yang mengelilingi kuil. Pepohonan berusia seribu tahun ini berdiri sebagai bukti dari aktivitas menghormati Gn. Fuji yang telah ada sejak zaman kuno. Taro adalah nama pohon di depan kuil, sedangkan Jiro, kembarannya, bisa dilihat di belakangnya.

Rute Yoshida

Meskipun Anda masih tetap dapat berjalan kaki langsung dari belakang Kuil Shinto Kitaguchi Hongu Fuji Sengen-jinja ke puncak Gn. Fuji, jalan setapak antara kuil ini dan Umagaeshi, pintu masuk ke Rute Yoshida hilang seiring dengan berlalunya waktu. Anda masih tetap dapat memulai pendakian ke Gn. Fuji dari kuil, namun fitur GPS pada ponsel pintar Anda tetap diperlukan untuk memastikan bahwa Anda tetap berada dalam jalur.

Bus ke Umagaeshi selama musim pendakian

Setelah tiba di pintu masuk Umagaeshi, Anda akan disambut oleh sepasang patung monyet dari batu yang menjaga gerbang ini. Masuki gerbang untuk mendaki ke Stasiun ke-5 Gn. Fuji dalam heningnya kedamaian yang melingkupi. Untuk pendaki yang tidak terlalu berani, terdapat bus yang berangkat ke Stasiun Gn. Fuji (Stasiun Fujisan) menuju Umagaeshi selama musim pendakian (Juli dan Agustus).

Pendaki berpengalaman yang mendaki Gn. Fuji di luar musim pendakian resmi (1 Juli hingga 10 September) harus menanggung risikonya sendiri

 

Stasiun ke-5 Gn. Fuji

Saat pendakian Anda yang hening ke stasiun ke-5 Gn. Fuji hampir berakhir, nikmati momen-momen terakhir tepat sebelum Anda mendapati puluhan bus cepat yang tiba melalui Fuji Subaru Line . Sekarang Anda dapat melengkapi kembali persediaan untuk bagian paling menantang dari pendakian ini. Ingatlah bahwa Anda akan mendaki melewati barisan pohon, jadi cuacanya akan jauh lebih dingin terutama pada malam hari. Anda akan dapat mengakses berbagai layanan di stasiun ke-5, jadi pastikan untuk berkeliling sebelum melanjutkan pendakian ke Gn. Fuji.

Pastikan Anda mempersiapkan diri dengan baik

Gunakan kesempatan ini untuk mengirimkan kartu pos atau menanyakan berbagai pertanyaan akhir pada staf informasi wisata. Pastikan untuk mengenakan pakaian hangat, perlengkapan cuaca hujan, dan sepasang sepatu mendaki yang bagus karena Gn. Fuji bisa menjadi tempat yang sangat tidak bersahabat dan diguyur hujan deras dengan sekonyong-konyong.

Festival Api Yoshida

Tiap tahun, pada malam 26 Agustus, Chinka Taisai diselenggarakan untuk mencegah meletusnya Gn. Fuji. Festival berusia 400 tahun ini juga dikenal sebagai festival penutupan gunung. Pada festival , api unggun setinggi tiga meter dinyalakan sepanjang jalan umum menuju kaki Gn. Fuji. Api ini merupakan persembahan bagi Gn. Fuji, Dewa Api. Festival ini adalah salah satu festival terbesar di Jepang.

 

 

Fujisan World Heritage Center

Aneka pameran yang menceritakan kisah bagaimana Gn. Fuji menjadi tempat ibadah yang keramat sekaligus inspirasi bernilai seni bagi penduduk Jepang. Curahkan perhatian khusus pada berbagai diorama kecil yang menggambarkan pendakian ke Gn. Fuji pada zaman dahulu kala. Pusat menawarkan panduan audio dalam berbagai bahasa yaitu bahasa Inggris, Mandarin, Korea, Thai, dan Indonesia. Anda juga dapat memperoleh informasi wisatawan tentang Gn. Fuji dan area sekitar.



* Informasi di halaman ini dapat berubah sehubungan dengan COVID-19.

Disarankan untuk Anda

fuji five lakes
Yamanashi
takayama & around
Tokai

Please Choose Your Language

Browse the JNTO site in one of multiple languages