HOME Back

Use the

Planning a Trip to Japan?

Share your travel photos with us by hashtagging your images with #visitjapanjp

shizutani school shizutani school

OKAYAMA Bizen Keramik khas, tiram segar, bersepeda, dan pulau untuk dijelajahi

Keramik khas, tiram segar, bersepeda, dan pulau untuk dijelajahi

Bizen terkenal dengan keramik indah khas bernama sama, yang dibuat dalam beragam bentuk dan dipuja di seluruh dunia.

Bizen menawarkan kepulauan untuk dijelajahi, jalur sepeda panjang menyusuri rel kereta api yang sudah tidak beroperasi, dan pasar hidangan laut di sekitar Hinase yang terutama terkenal menyajikan tiram segar yang diolah dengan berbagai cara yang lezat.

 

Bizen memiliki sekolah umum tertua di Jepang yang sekarang menjadi situs bersejarah, dan cagar alam burung dengan pengalaman berkemah yang luar biasa.

Jangan Lewatkan

  • Memakan tiram segar di Pasar Gominoichi
  • Bersepeda di Rute Katatetsu Roman Kaido sepanjang 34 kilometer
  • Membeli Bizen-yaki, dan bahkan membuatnya sendiri

Menuju Lokasi

Bizen mudah diakses dari Stasiun Okayama.

Ada beberapa rute, termasuk kereta api Ako Line dari Stasiun Okayama ke Stasiun Inbe.

 

Bekas Sekolah Shizutani, sekolah umum pertama di Jepang

 

Tempat pendidikan pertama kali dibuka untuk umum

Sekolah Shizutani dikenal sebagai sekolah umum pertama di negara ini. Pusat Pendidikan Pemuda Prefektur Okayama sekarang berafiliasi dengan situs bersejarah ini, yang menyelenggarakan acara-acara pembelajaran untuk anak-anak di daerah ini. Taman Shizutani yang tertutup pepohonan merupakan taman bergaya Jepang, lengkap dengan kolam ikan koi yang indah, serta pohon ceri dan pohon pistachio Tiongkok besar. Musim semi dan musim gugur adalah saat ideal untuk berkunjung.

 

 

Pasar hidangan laut terkenal dengan tiram yang disajikan dengan beragam cara

Hinase adalah kota nelayan unik dengan pasar hidangan laut luar biasa bernama Go-mi-no-ichi yang terkenal akan tiramnya. Anda dapat membeli langsung dari pasar dan membakarnya di tempat barbeku di seberang jalan atau membawanya pulang. Ada pula sejumlah restoran dengan harga wajar di dekat Stasiun Hinase jika Anda ingin makan di restoran.

Menjelajahi kepulauan di dekatnya

Kepulauan Hinase adalah sekelompok pulau yang bisa diakses dengan naik kapal feri dari Pelabuhan Hinase. Perjalanan feri sekitar 30 menit akan membawa Anda ke Pulau Otabujima, yang terjauh dari pelabuhan. Otabujima memiliki wisma yang menjadi tempat berlibur populer untuk keluarga dan rombongan.

Sistem jembatan yang dibangun dengan baik

Serangkaian jembatan membuat Anda bisa mengunjungi Pulau Kakui dan Kashira dengan mobil. Kakui adalah cagar burung dengan fasilitas berkemah, dan Kashira memiliki pantai yang sangat indah untuk berenang.

Latar belakang film terkenal

Desa Hattoji Furusato adalah desa kecil menawan di distrik Yoshinaga di kota Bizen. Desa ini nampak seperti berasal dari film kuno Jepang, dan bahkan desa ini menjadi latar untuk film tahun 1989, Kuroi Ame, atau “Hujan Hitam” (bukan film produksi AS dengan judul yang sama).

Bersepeda menyusuri jalur sepanjang 34 kilometer

 

Rute Katatetsu Roman Kaido adalah jalur sepeda sepanjang sekitar 34 kilometer yang terbentang di sepanjang rel kereta api tua. Pada tahun 2003, jalur sepeda dan jalan setapak ini dibuka untuk umum. Pengunjung dapat menikmati pemandangan alam di sepanjang jalan dengan santai.

Tersedia penyewaan sepeda di kedua ujung jalur dan di berbagai titik di antara keduanya. Anda dapat menyusuri seluruh jalur ini, jalan satu arah, atau hanya sebagian jalan.

 

 

Dan tentu saja ada keramik Bizen

Daya tarik utama di Bizen adalah Bizen-yaki, atau keramik Bizen, keramik yang memiliki sejarah panjang dan sangat dihormati di Jepang. Keramik Bizen muncul pada abad ke-14, tetapi dapat ditelusuri hingga abad ke-6. Anda dapat menemukan banyak toko yang menjual keramik Bizen di sepanjang Bizen dan Okayama.

Keramik Bizen paling terkenal akan warna-warna tanah kemerahan, tetapi dibuat dengan aneka ragam warna dan gaya. Namun, yang relatif konstan adalah bahwa keramik Bizen dibakar tanpa dilapisi glasir di dalam pembakaran kayu, menggunakan pinus merah, dan biasanya bentuknya sederhana.

Anda dapat mempelajari lebih jauh tentang sejarahnya dan kebangkitan kontemporernya di Museum Keramik Bizen. Jika Anda terinspirasi untuk membuat keramik sendiri, kunjungi Bengkel Tembikar Mugenan di dekatnya.

 

 



* Informasi di halaman ini dapat berubah sehubungan dengan COVID-19.

Disarankan untuk Anda

bitchu matsuyama castle
Okayama
Korakuen Garden
Kota Okayama

Please Choose Your Language

Browse the JNTO site in one of multiple languages