HOME Back

Use the

Planning a Trip to Japan?

Share your travel photos with us by hashtagging your images with #visitjapanjp

Tozan-jinja Shrine Tozan-jinja Shrine

SAGA Arita & Imari Pemandangan Jalan yang Dihiasi Kreasi Keramik di Dua Kota Porselen Terbesar Asia

Pemandangan Jalan yang Dihiasi Kreasi Keramik di Dua Kota Porselen Terbesar Asia

Jika Anda berada di Kyushu dan tertarik pada kesenian tradisional Jepang khususnya tembikar, Arita dan Imari adalah tempat perhentian utama. Kedua kota tembikar ini sangat unik, sunyi dan dipenuhi lorong-lorong sempit, bangunan tua, serta cerobong asap yang menonjol dari tempat-tempat pembakaran keramik.

Jangan Lewatkan

  • Karya keramik buatan tangan yang menghiasi seluruh area
  • Nikmati penawaran menarik di pasar keramik terbesar Jepang
  • Suasana Eropa di Taman Tembikar Arita

 

 

Menuju Lokasi

Baik Arita maupun Imari berjarak cukup dekat dari Stasiun Saga—perhentian utama pada jalur JR yang menghubungkan Fukuoka dengan Nagasaki .

Perjalanan menuju Arita menggunakan JR Sasebo Line dari Stasiun Saga membutuhkan waktu lebih kurang 40 menit. Kereta ekspres dari Stasiun Hakata di Fukuoka membutuhkan waktu kurang dari 90 menit. Untuk mencapai antara Arita dan Imari, naik Matsuura Railway Nishi-Kyushu Line.

Sekilas Fakta

Arita dianggap sebagai tempat kelahiran porselen Jepang

Porselen Arita pada awalnya hanya dibuat untuk kalangan elit di Jepang

Sejumlah besar porselen Arita telah diekspor ke Eropa

Pusat Porselen Jepang

Sebagian besar sejarah porselen terjadi di lokasi ini, jadi persinggahan pertama yang sebaiknya Anda tuju adalah Museum Keramik Kyushu . Di sana Anda dapat mempelajari asal mula wilayah ini serta produksi keramik dan perkembangannya seiring waktu.

 

 

Kunjungi Masa Lalu Yang Suci di Area Ini

Kuil Shinto Tozan-jinja di dekatnya—nama resminya adalah Sueyama-jinja—merupakan kuil unik dengan berbagai benda yang harusnya terbuat dari batu namun justru terbuat dari porselen. Karena terletak di atas bukit, Tozan menyuguhkan Anda pemandangan kota yang spektakuler dan latar pegunungan yang rimbun.

 

 

Kemegahan Eropa di Pelataran Mewah

Perjalanan ke Taman Tembikar Arita menawarkan perubahan pemandangan yang begitu berbeda, yang mungkin membuat Anda merasa bagikan tidak berada di Jepang. Taman ini memiliki taman dan istana yang menawan dan dirancang bergaya arsitektur Barok Jerman dari abad ke-18. Taman ini konon merupakan penghormatan terhadap pengaruh Arita pada rancangan keramik Eropa.

 

 

 

 

Undangan bagi Para Kolektor Tembikar

Setiap tahun saat Japan's Golden Week berlangsung mulai tanggal 29 April hingga 5 Mei, Arita menyelenggarakan salah satu [pameran keramik] terbesar (/spot/317) di Jepang. Ratusan pedagang membuka lapaknya di sini. Ini merupakan kesempatan untuk mendapatkan beberapa karya yang sangat istimewa dengan harga terjangkau.

 

 

Berlimpah Keramik

Golden Week bukan satu-satunya kesempatan untuk berburu keramik. Masih ada Arita Ceramics Home Plaza, yang buka sepanjang tahun dan memiliki lebih dari 20 toko dengan banyak pilihan barang keramik yang berkualitas.

Desa Okawachiyama yang Bersejarah

Setelah mengenal budaya tembikar di Arita, saatnya mengunjungi Desa Okawachiyama di Imari. Di sini Anda akan menikmati lingkungan bersejarah terpencil di pegunungan dengan tempat pembakaran tembikar, bengkel keramik, dan aneka toko. Desa tembikar yang kecil dan padat penduduk ini sangat kontras dibandingkan lingkungan modern di kota sekitarnya.

 

 

Semangat Kerajinan Tangan Jepang

Arita dan Imari adalah daerah tembikar yang paling terkenal; daerah ini juga menampilkan selayang pandang tentang dunia kerajinan tangan tradisional Jepang. Banyak teknik yang diwariskan secara turun-temurun antar generasi dan masih dilakukan hingga saat ini.

Menjelajah lebih jauh

Kunjungan ke pusat tembikar Arita dan Imari akan memakan waktu lebih dari setengah hari, tetapi kalau Anda masih memiliki sisa waktu, pastikan untuk berkunjung ke Kota Imari yang unik di tepi laut. Jelajahi jalan yang penuh sejarah dan kunjungi Jam Koimari yang terkenal dan juga terbuat dari porselen.



* Informasi di halaman ini dapat berubah sehubungan dengan COVID-19.

Disarankan untuk Anda

Terraced Rice Fields at Oura
Saga
narai-juku
Budaya di Jepang

Please Choose Your Language

Browse the JNTO site in one of multiple languages