FUKUSHIMA Telaga Inawashiro dan Area Urabandai Danau Tepi Gunung yang Kaya akan Alam dan Seni

Kurang dari tiga jam dengan menggunakan shinkansen dan transportasi penghubung dari Tokyo, daerah Telaga Inawashiro dan Gunung Bandai di dekatnya merupakan tempat wisata yang mudah dijangkau bagi mereka yang mencari sensasi musim dingin dan butiran salju. Menawarkan juga pilihan pendakian yang tak tertandingi, koleksi karya seni Salvador Dali kelas dunia, dan museum yang didedikasikan untuk Hideyo Noguchi, salah satu ilmuwan terbaik Jepang, daerah ini layak dikunjungi kapan pun sepanjang tahun.

Cara terbaik untuk mencapai Gunung Bandai , Telaga Inawashiro dan daerah sekelilingnya yakni dengan menyewa mobil, tetapi terdapat opsi lain juga. Apabila menginap di hotel, mungkin ada baiknya untuk memeriksa apakah Anda bisa menggunakan layanan antar jemput dari Stasiun Koriyama, pemberhentian shinkansen terdekat. Jika tidak, beralihlah di Stasiun Koriyama menuju Stasiun Inawashiro menggunakan kereta cepat selama 40 menit menuju Aizu-Wakamatsu. Dari sana Anda bisa jalan kaki, naik bus, atau taksi ke fasilitas terdekat.

Berkunjunglah saat musim semi, dan Anda mungkin akan terkejut karena masih menemukan salju di Gn. Bandai . Urabandai , sisi belakang pegunungan, bahkan mempunyai resor ski yang masih buka.

Seiring dengan memanasnya cuaca, tumbuh-tumbuhan hijau dan sakura di daerah tersebut akan mekar. Pohon “Oshika Zakura” di Kuil Iwahashi yang dianggap sebagai satu dari lima pohon sakura yang paling terkenal di distrik Aizu, Perjalanan 3,5 kilometer dari Stasiun Inawashiro akan terbayar bagi pengagum sakura.

Bulan-bulan musim panas sedikit lebih dingin di sini daripada di bagian Prefektur Fukushima lainnya. Berenang yang menyegarkan di danau yang jernih menjadi sebuah aktivitas musiman yang populer. Anda dapat menyewa alat olahraga untuk memancing, selancar papan, atau bermain ski air di sekitar utara pantai Nagahama. Mi soba dingin, yang dibuat dengan air bawah tanah alami yang jernih dari daerah tersebut, merupakan sorotan lainnya di sini.

Urabandai  sangat terkenal sebagai tempat untuk menyaksikan dedaunan musim gugur. Berjalan melalui guyuran warna kuning, jingga, dan merah menyala dari pepohonan di pegunungan di Goshikinuma, atau bersantai dan menikmati warna-warni di “Telaga Lima Warna”.

Keseluruhan daerah ini merupakan kumpulan dari 30 rawa dan telaga yang berbeda warna, memberikan kontras estetis yang sempurna dibandingkan warna dari dedaunan.

Ketika Anda selesai menjelajah, lepaskan diri dari cuaca yang dingin atau beristirahatlah setelah seharian mendaki jalur-jalur di daerah ini di beberapa pemandian air panas setempat.

Bersantai selama musim dingin yang panjang di resor ski di sekitar Gn. Bandai . Persiapkan peralatan ski atau papan seluncur salju untuk resor ski Inawashiro atau Alts Bandai di sisi depan pegunungan dan saksikan pemandangan danau yang mengagumkan dari tempat yang menguntungkan ini.

Selain itu, taklukkan Urabandai , sisi belakang dari pegunungan, yang dibuka sejak awal Desember sampai awal Mei. Resor Salju Grandeco terkenal akan saljunya yang berkualitas tinggi sementara Resor Urabandai Nekoma lebih digemari apabila Anda menginginkan resor dengan ukuran yang lebih mudah dikelola.

Museum Seni Modern Morohashi yang memamerkan karya-karya Salvador Dali, adalah satu-satunya museum di Asia yang menawarkan pameran permanen untuk karya sang seniman. Dengan 330 karya yang dipamerkan, museum ini menawarkan koleksi terbesar ketiga sang seniman di dunia, dan sangat direkomendasikan untuk penggemar seni yang tak mungkin menyaksikan koleksi seperti itu di luar Eropa.

Objek wisata lainnya yang menarik yakni museum yang didedikasikan kepada pria yang wajahnya tercetak di uang kertas 1.000 yen. Pelajari hidup dan pencapaian Dr. Hideyo Noguchi (1876-1928) yang tenar atas penelitiannya terhadap demam kuning. Kunjungi rumah orang tua beliau untuk menyaksikan beberapa benda pribadi dari hidupnya dan dapatkan wawasan unik tentang kehidupan seorang ilmuwan terkenal.