PANDUAN Wagyu—Semua yang Harus Anda Ketahui Panduan untuk daging sapi premium Jepang
Lembut dan Mewah, Daging Sapi Premium Jepang Dengan Rasa yang Tiada Duanya
Sensasi kaya rasa, empuk, dan mahal dari wagyu, yang secara harfiah berarti “daging sapi Jepang,” merujuk pada empat jenis sapi yang dibesarkan di Jepang, yaitu sapi Japanese Black, Japanese Brown, Japanese Shorthorn, dan Japanese Polled, serta turunan kawin silangnya. Dari sapi ini, wagyu tingkat tertinggi adalah dianggap berasal dari sapi yang lahir dan besar di Jepang. Sesuai dengan status daging yang luar biasa ini, metode istimewa, terkadang mewah, digunakan untuk memelihara ternak.
Sensasi di Mulut dan Cita Rasa

Tekstur lembut bak mentega merupakan satu dari ciri wagyu yang paling jelas. Lemak, yang kaya akan omega 3 dan 6, terjalin halus seperti jaring di seluruh otot. Guratan putih lemak ini menciptakan tekstur yang empuk, dan lumer di mulut.
Aroma wagyu yang manis dan lembut juga katanya membedakan daging ini dari jenis daging sapi lainnya. Nikmati beragam keunikan gaya masak Jepang yang menggunakan daging yang diiris tipis, seperti sukiyaki dan shabu-shabu, untuk mendapatkan kenikmatan luar biasa dari gurat lemak dan teksturnya.
Seluruhnya Dicatat Dalam Garis Keturunan
Wagyu Jepang dipelihara dan dikembangbiakkan sesuai dengan pedoman yang ketat. Untuk melindungi garis keturunan ternak, pemuliaannya dikontrol secara menyeluruh. Seluruh anak sapi yang lahir dari proses ini dibubuhi dengan nomor identifikasi masing-masing sehingga mereka dapat ditelusuri kembali ke peternakan asalnya. Tiap sapi memiliki catatan tanggal lahir, garis keturunan, dan tempat kelahiran.
Dari Peternakan ke Lumbung Bintang Lima

Sebagian besar wagyu dibesarkan selama delapan hingga sepuluh bulan oleh peternak dan dikirim ke pelelangan untuk dijual kepada para petani yang akan membesarkan mereka. Lingkungan tempat tinggal ternak benar-benar diperhatikan agar ternak hidup nyaman. Lingkungan-lingkungan bebas stres ini kabarnya bisa memberi kualitas empuk pada daging sapi. Sapi-sapi yang hamil dan kerbau yang dibesarkan merumput di padang rumput, sementara anak-anak sapi dan kerbau lainnya diberi makan tanaman padi, gandum, dan jerami berkualitas tinggi. Air yang bersih, udara segar, peternakan yang luas, dan perawatan individual yang mendetail, adalah segala faktor dalam memelihara wagyu yang membuatnya layak akan status mewah mereka.
Penggolongan dan “Olimpiade Wagyu”

Dikenal secara mendunia karena kualitasnya yang tinggi, gurat putih lemak bak pualam, dan teksturnya yang halus, wagyu pasti memenuhi kriteria penggolongan ketat yang ditetapkan oleh Asosiasi Penggolongan Daging Jepang.
Daging sapi ini digolongkan berdasarkan dua skala, yang satu adalah rasio daging yang dihasilkan dari potongan daging sapi layak pangan (Kelas A hingga kelas C), dan yang lain adalah kualitas daging (1 sampai 5). Jika Anda memutuskan untuk mencoba wagyu, carilah wagyu dengan peringkat A-4 atau A-5 untuk kualitas terbaik. Kandungan gurat putih daging, warna dan kilau, kepadatan dan tekstur, serta kecerahan dan kualitas lemak dinilai saat penggolongan daging sapi tersebut.
Begitulah status wagyu sehingga sapi unggul ini bahkan memiliki “Olimpiade Wagyu” sendiri. Pameran Kompetitif Nasional untuk Wagyu (Zenkoku Wagyu Noryoku Kyoshinkai), sebuah acara yang digelar oleh Asosiasi Pendaftaran Wagyu sekali tiap lima tahun, diadakan untuk menetapkan indikator dari daging sapi berkualitas tinggi. Sapi dengan kualitas daging terbaik diseleksi dari antara 500 ekor ternak dan mendapat penghargaan “Sapi Juara”.

Lihatlah Logo Wagyu
Asosiasi Industri Peternakan Jepang membuat sebuah logo untuk membedakan wagyu asli dari Jepang dengan variasi hasil kawin silang yang dibesarkan di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Australia, dan Britania Raya. Logo ini dibubuhkan pada wagyu untuk komoditas ekspor yang lahir dan dipelihara di Jepang. Periksalah logo ini sebagai cara untuk memverifikasi tingginya kualitas daging saat menyantap wagyu di luar Jepang.

