Rute perjalanan Memasuki Alam Bebas—Semenanjung Shiretoko Alam tidak terjamah menantikan Anda

Pusat informasi yang sibuk, berisi pamflet dan panduan untuk membantu Anda menemukan jalan di sekeliling Shiretoko , tempat pertama yang dikunjungi untuk mendapat informasi cuaca dan kondisi lalu lintas setempat. Berbagai barang untuk aktivitas luar ruangan dan bertema Shiretoko yang asli dijual di sini.

Nikmati tebing setinggi 200 meter, bebatuan dan gua-gua laut berbentuk aneh, beragam air terjun yang mengalir ke lautan, dan pemandangan Semenanjung Shiretoko yang tak bisa dilihat dari daratan. Jika sedang musimnya, Anda bisa melihat beruang cokelat yang berburu salmon juga kelompok lumba-lumba yang berenang bebas di perairan luas. Berlangsung dari akhir April hingga sekitar akhir Oktober.

Nikmati kegiatan luar ruangan yang menakjubkan di Semenanjung Shiretoko. Para pemula dipersilakan untuk berpartisipasi karena banyak programnya yang menyertakan pemandu dengan keahlian khusus.

Mari mengamati langit malam sebagai bagian dari wisata Melihat Bintang atau Melihat Bulan Shiretoko. Anda juga bisa melihat hujan meteor jika Anda berkunjung saat musimnya.

Bergabunglah di Drift Ice Walk, tempat Anda bisa merasakan jalan di atas es yang mengapung. Es mengapung yang terbentuk di Sungai Amur ini perlahan bergerak ke arah selatan, menuju Semenanjung Shiretoko pada akhir Januari, dan sedikit demi sedikit menutupi Laut Okhotsk.

Air terjun biasanya ditemukan di ujung sungai, tapi Air Terjun Furepe memiliki air yang berasal dari hujan dan salju yang jatuh dari Barisan Pegunungan Shiretoko. Air terjun ini juga disebut “air mata perawan” karena bentuknya menyerupai air mata.

Mengagumi matahari terbenam di cakrawala saat malam tiba. Tempat terkenal untuk menyaksikan kedatangan pertama es mengapung di musim dingin, tanjung ini terletak di pantai utara Semenanjung Shiretoko.

Saksikan pemandangan kota Utoro, Karang Oronko, dan Laut Okhotsk yang diliputi putihnya es mengapung saat musim dingin. Seperti Tanjung Puyuni, tempat ini juga merupakan tempat ideal untuk menyaksikan matahari terbenam.

Salah satu dari “Delapan Tempat Indah di Shiretoko”, gunung berbatu ini memiliki tinggi 60 meter. Kawanan besar burung camar dapat dilihat dari puncak gunung.

Pergilah ke atas air terjun ini menuju jalan setapak dan Anjungan Observasi Oshinkoshin di puncaknya, yang menyuguhkan pemandangan pegunungan Shiretoko dan Laut Okhotsk.

Nikmati kegiatan mendayung kayak laut di Pusat Panduan Luar Ruangan Shiretoko yang berlokasi di Taman Nasional Shiretoko . Di sini, pengunjung bisa “berjalan-jalan” seru di atas permukaan laut sambil menikmati pemandangan yang indah.

Perjalanan menelusuri hutan pohon jarum seperti cemara Ezo dan cemara Sakhalin. Perjalanan berjalan kaki mengelilingi lima danau memakan waktu 60 menit, namun berjalan mengitari satu atau dua danau saja hanya memerlukan waktu 30 menit. Anda mungkin akan menjumpai beberapa hewan liar penghuni Shiretoko, tapi hati-hati terhadap beruang yang mungkin muncul.

Air panas yang mengalir ke sungai, membuat seluruh sungai menjadi pemandian air panas yang mengalir. Para pengunjung dapat menikmati “mendaki pancuran air” di mata air panas ini, tetapi diperlukan pengetahuan dan keahlian dasar karena bebatuannya yang licin.

Para pengunjung yang ingin melihat lebih banyak area belantara yang belum tersentuh dapat mengunjungi Kolam Kaminoko di luar musim salju. Terletak di Danau Mashu dekat kota Kiyosato di timur Hokkaido, kolam ini merupakan fenomena alam yang langka—kolam biru jernih dan berkilau bernama Kaminoko, tempat pohon tumbang terendam di perairannya.